Back

Sejarah

S1 Farmasi Universitas Al-Irsyad Cilacap

HomeSejarah

Sejarah Program Studi S1 Farmasi UNAIC

Program studi S1 Farmasi merupakan salah satu dari podi yang dimiliki oleh STIKES AIAI CILACAP yang diselenggarakan oleh Yayasan Sosial Al-Irsyad Cilacap yang mempunyai visi untuk membentuk generasi khoiru ummah. STIKES AIAI CILACAP berusaha untuk mewujudkan gerakan yayasan di bidang pendidikan tinggi kesehatan, dakwah kesehatan dan sosial. Sebagai perguruan tinggi milik Yayasan Sosial Al-Irsyad, STIKES mengemban misi yayasan untuk menyelenggarakan pendidikan tinggi islam dalam bidang kesehatan yang modern dan berkualitas unggulan, yang dapat mempersiapkan kader-kader pemimpin bangsa dan atau siap berkompetisi di pasar kerja sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
STIKES merupakan unit unggulan karena perkembangannya yang sangat pesat. Saat
ini, STIKES memiliki 6 Program studi yaitu D3 Farmasi, D3 Fisioterapi, D3 Keperawatan, D3 Kebidanan, S1 Keperawatan dan Program Profesi Ners. Berdasarkan Sumber di Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Tengah, STIKES AIAI CILACAP dinyatakan sebagai salah satu dari delapan perguruan tinggi kesehatan terbaik di Jawa Tengah. Hal ini didukung oleh fakta bahwa jumlah peminat setiap tahunnya mengalami peningkatan yang signifikan. Pada tahun akademik 2009/2010, pertambahan jumlah mahasiswa dapat mencapai 20%.
Dalam hal pengelolaan perguruan tinggi, STIKES mengalami perubahan yang sangat besar sejak periode alih bina dari Departemen Kesehatan ke DIKTI Kemendikbud. Berbagai upaya pembenahan di berbagai sektor mulai diterapkan untuk mendukung pengembangan perguruan tinggi. Hasilnya pada tahun akademik 2010/2011, STIKES memperoleh hibah PHKI dan mendapatkan penghargaan dalam bidang SPMI.
Perkembangan yang signifikan juga terjadi dari sisi kualitas mahasiswa, sejak tahun akademik 2009/2010 sampai dengan 2013/2014, selama 4 tahun berturut-turut STIKES AIAI CILACAP menjadi peraih terbanyak hibah Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) untuk kategori STIKES se-Indonesia yang diselenggarakan oleh DIKTI. Bidang farmasi merupakan bidang unggulan dalam pencapaian prestasi mahasiswa melalui PKM selama ini. Banyak di antara karya kreatif mahasiswa dikembangkan bersama dengan para dosen untuk menghasilkan produk inovatif yang dapat membantu peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan.
Dengan prestasi yang selama ini diperoleh, STIKES AIAI CILACAP banyak dikenal oleh
masyarakat melalui program-program pengabdian masyarakat di bidang kesehatan. Melalui kegiatan yang bermanfaat untuk masyarakat inilah, peran dakwah Islam di bidang kesehatan menjadi sangat strategis untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Berdasarkan lingkungan yang menjadi komunitasnya, maka keunggulan yang dimiliki Program studi S1 Farmasi STIKES AIAI CILACAP nantinya diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam merealisasikan visi dan misi Yayasan maupun STIKES AIAI CILACAP seperti yang telah disebutkan di atas. Kiprah mahasiswa dan dosen Program studi S1 Farmasi dalam aplikasi tridharma perguruan tinggi akan mendukung keberadaan STIKES AIAI CILACAP dan Yayasan Sosial Al-Irsyad sebagai pusat kegiatan dakwah Islam di wilayah Cilacap dan sekitarnya.
Dalam ranah dakwah Islam, bidang farmasi merupakan bidang yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat Islam pada khususnya dan masyarakat di Indonesia pada umumnya. Dalam lingkup pengembangan dakwah di bidang pendidikan, peran strategis yang dimiliki oleh Program studi S1 Farmasi dapat juga mendukung terwujudnya konsep Islamic Center yang diusung oleh para pendiri Yayasan Sosial Al-Irsyad Cilacap. Islamic Center dapat melayani kebutuhan masyarakat di bidang pendidikan kesehatan islami. STIKES yang memiliki Program studi S1 Farmasi, yang selanjutnya bisa berkembang dengan profesi apoteker, nantinya dapat mengkolaborasikan potensi bersama dengan Program studi yang lain seperti Profesi Ners, fisioterapi maupun kebidanan untuk mewujudkan dakwah unggulan di bidang pelayanan kesehatan islami/Islamic healthcare center sebagai bagian dari Islamic Center.

Selain jasa pelayanan kesehatan islami, masyarakat Islam di Indonesia juga membutuhkan produk kesehatan untuk menunjang terapi medis. Produk kreatif yang esensial dan dapat dikembangkan oleh Program studi S1 Farmasi di antaranya adalah makanan fungsional, nutraceutical, maupun herbal. Komoditas ini selain menjadi aplikasi dari pembelajaran Pengobatan Islami yang merupakan ciri khas Program studi S1
Farmasi STIKES AIAI CILACAP, juga dapat mendukung kewirausahaan kampus bersama dengan mitra masyarakat. Produk kreatif untuk mendukung pelayanan kefarmasian maupun pengembangan kewirausahaan bermitra dengan masyarakat saat ini belum banyak dikembangkan oleh perguruan tinggi. Padahal apabila potensinya dapat dioptimalkan dalam konteks perguruan tinggi, maka Program studi S1 Farmasi dapat mendirikan pusat studi kefarmasian Islam sebagai bagian dari Islamic Healthcare Center dan menjadi wahana pelayanan masyarakat tidak hanya di Kabupaten Cilacap, bahkan dapat diperluas ke tingkat nasional dan internasional. Dengan demikian, maka pengembangan dakwah Yayasan Sosial Al-Irsyad Cilacap maupun kerjasama internasional STIKES AIAI CILACAP dengan negara-negara lain di luar negeri berpeluang untuk diwujudkan.
Selain dalam konteks keislaman dan dakwah, Program studi S1 Farmasi STIKES AIAI CILACAP juga memiliki misi untuk mengarahkan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berbasis potensi sumber daya daerah. Sumber daya alam bahari yang menjadi potensi lokal daerah Cilacap akan dikembangkan secara optimal dan berpeluang dijadikan komoditas wirausaha kampus maupun program kewirausahaan mahasiswa. Institusi juga akan mengembangkan bahan baku farmasi alternatif sehingga akan memperkaya komoditas unggulan untuk diproduksi berdasarkan penelitian berbasis farmasi bahari. Penggalian potensi daerah akan dilaksanakan secara terpadu melalui Industri berbasis kampus dengan penelitian dan pengabdian untuk menghasilkan makanan fungsional, bahan baku obat dan kosmetik.
Kewirausahaan atau entrepreneurship farmasi yang akan dikembangkan oleh
Program studi S1 Farmasi STIKES AIAI CILACAP merupakan upaya yang ditempuh untuk

mewujudkan kemandirian perekonomian masyarakat di Indonesia. Melalui desain pembelajaran dan rancangan kurikulum kewirausahaan yang dikembangkan, sarjana farmasi yang dihasilkan diharapkan dapat mandiri dalam berwirausaha. Selain siap pakai dalam lapangan kerja bidang farmasi, kemandirian usaha yang ditunjukkan oleh lulusan akan membantu masyarakat dalam menciptakan lapangan kerja baru.

Dalam lingkup yang lebih sempit, lulusan perguruan tinggi yang berwirausaha akan menurunkan tingkat pengangguran terdidik yang selama ini masih tinggi di Indonesia. Berdasarkan data yang tersedia sejak tahun 2006-2009, jumlah pengangguran terdidik yang berasal dari universitas mengalami peningkatan. Lulusan sarjana di bidang farmasi memiliki kemampuan untuk menggandeng sarjana-sarjana dalam bidang yang lain untuk membuat usaha baru berdasarkan kombinasi teknologi kefarmasian dan entrepreneurship yang dimiliki. Wujud produk yang dihasilkan dapat berupa produk inovatif pangan fungsional, herbal, dan bahan baku industri farmasi.
Peningkatan perekonomian masyarakat melalui pengembangan pangan fungsional, herbal, dan bahan baku industri farmasi dapat dilakukan mulai dari skala rumah tangga, industri menengah, maupun industri besar. Oleh karena itu, lulusan sarjana di bidang farmasi mempunyai peluang untuk mengembangkan keterampilannya tidak hanya dalam lingkup industri obat, tetapi dalam industri lainnya yang potensinya dimiliki oleh daerah di Cilacap dan sekitarnya.
Melalui usaha tersebut, maka keberadaan Program studi S1 Farmasi diharapkan nantinya tidak hanya memberikan manfaat untuk civitas akademika kampus maupun institusi dan yayasan. Namun, dalam level yang lebih luas dapat memberikan kontribusi nyata untuk meningkatkan kemandirian perekonomian mayarakat. Proses yang ditempuh akan mengoptimalkan sumber daya alam disertai dengan melakukan transfer ipteks kepada masyarakat yang nantinya akan meningkatkan daya saing bangsa.